Hutan Harapan yang terletak di antara Provinsi Jambi dan Sumatra Selatan, merupakan kawasan restorasi ekosistem hutan hujan tropis pertama di Indonesia dengan luas 101.000 ha. Lokasi hutan ini merupakan bekas wilayah Hak Pengelolaan Hutan (HPH) PT. Asialog dan PT. Inhutani V. Hutan Harapan memiliki berbagai tipe ekosistem perairan seperti sungai, danau dan rawa banjiran.
Beberapa danau dan rawa banjiran yang ditemukan di lokasi ini antara lain Rawa Bato, Rawa Nangoi, Rawa Nawai, Rawa Pintasan Bato, Rawa Klompang, Danau Ngepak Siam, Danau Bedegum, Danau Muara Perkat, Danau Cabai, Danau Seprena, Danau Begarih, Danau Ci Imah, Danau Palau tidak bermulut dan Danau Cincang Kayu, Danau Camp, Danau 35, Danau 40, Danau Tiung Luput dan Danau Rohani. Rawa dan danau tersebut merupakan habitat alami ikan asli Sumatra.
Total jenis ikan yang berhasil dikoleksi dari perairan di Hutan Harapan dalam kurun waktu 2011-2013 sebanyak 75 jenis. Salah satu jenis ikan yang memiliki sebaran yang luas di lokasi ini adalah ikan aji-aji (Systomus tetrazona), yang dikenal para hobiis ikan tawar tropis dengan nama Sumatra Barb atau The Tiger Barb. Beberapa nama sinonim dari ikan ini adalah Puntius tetrazona, Barbus tetrazona, Barbus tetrazona tetrazona, dan Capoeta tetrazona. Namun nama ilmiah yang valid dari spesies ini adalah Systomus tetrazona (Bleeker, 1855) (www.fishbase.org).
Ciri utama ikan ini adalah warna badannya yang kuning kecoklatan dengan empat pita lebar warna hitam yang melintang pada sisi badan. Pita pertama melintasi mata dan pita ke empat pada pangkal batang ekor. Pola dan corak warna seperti belang harimau inilah yang membuat ikan ini dikenal sebagai The Tiger Barb. Ukuran panjang total maksimum ikan ini sebesar ± 70 mm dengan tinggi badan 30 mm. Ikan aji-aji matang gonad pada ukuran 20-30 mm atau pada saat berusia 6-7 minggu. Ikan betina berukuran lebih besar dari ikan jantan serta memiliki sirip dorsal yang lebih gelap; sementara ikan jantan memiliki pola warna yang lebih cerah, hidungnya merah dan terdapat garis merah di atas bar hitam pada sirip dorsal. Pemijahan berlangsung pada pagi hari dengan rata-rata fekunditas mencapai 300 butir telur sekali berpijah. Telur diletakkan pada tanaman air selama proses penetasan (fitofil). Pada kondisi perairan yang optimum ikan betina dapat memijah sekali dalam dua minggu.
Keindahan dan kecantikan corak warna ikan aji-aji diabadikan dalam bentuk perangko di beberapa negara seperti Indonesia, Kamboja, Filipina, Hungaria, Kuba dan Uni Emirat Arab seperti ditunjukkan pada gambar berikut:
Sumber foto perangko:
Indonesia (flickr.com); Kamboja & Hungaria (stamps.livingat.org); Filipina (zipcodezoo.com), Kuba (neon.v777v.com); dan Uni Emirat Arab (eol.org)
Kontributor:
Tedjo Sukmono, S.Si., M.Si
Jur. Biologi, FKIP, Universitas Jambi
Nomor keanggotaan MII: A. 014